Dachshund adalah salah satu ras yang paling dicintai di Brasil dan di seluruh dunia. Mustahil untuk tidak terpesona dengan tubuhnya yang memanjang dengan kaki pendek dan telinga yang besar. Anjing sosis juga memiliki kepribadian yang unik yang menggabungkan cara yang menyenangkan dengan temperamen yang sangat waspada. Meskipun merupakan ras yang sangat terkenal, ada banyak kejutan di sekitar sosis.

Anjing ini hampir punah selama Perang Dunia I. Sebagai tambahan, ras ini telah memenangkan gelar anjing tertua di dunia lebih dari satu kali. Ingin tahu lebih banyak keingintahuan dan karakteristik Dachshund? Simak artikel berikut ini!

1) Anjing Dachshund memiliki beberapa nama yang berbeda

Tahukah Anda arti nama Dachshund? Di masa lalu, anjing sosis memiliki fungsi sebagai pemburu musang. Dengan ukurannya yang kecil dan tubuhnya yang memanjang, "anjing sosis" dapat merangkak ke dalam liang musang untuk memburu mereka. Karena itu, ia menerima nama Dachshund, yang berarti "anjing musang" dalam bahasa Jerman. Tetapi ini bukan satu-satunya nama yang dimiliki oleh Dachshund, karena trah ini memiliki beberapa namanama keluarga.

Jadi, jika Anda pernah bertanya-tanya apa jenis anjing sosis, jawabannya adalah Dachshund. Namun, anjing ini juga dikenal sebagai anjing sosis, Dackel, Dachshund, atau bahkan Cofap, nama panggilan yang diperoleh ras ini di Brasil setelah menjadi bintang merek peredam kejut dengan nama tersebut.

2) Shaggy Dog dianiaya selama Perang Besar

Dachshund berasal dari Jerman pada Abad Pertengahan, dan sejak saat itu menjadi anjing yang diasosiasikan dengan negara tersebut dan dicintai oleh orang Jerman. Namun, hal ini menjadi masalah bagi trah ini selama Perang Dunia I. Pada Perang Dunia I, Inggris dan Amerika mulai menganiaya anjing sosis ini karena anjing ini merupakan simbol Jerman. Trah ini sangat menderita selama periode ini dan hampir dibunuh oleh Jerman.padam.

Hal yang sama terjadi pada Perang Dunia Kedua, tetapi dalam skala yang lebih kecil. Untungnya, Dachshund menjadi sukses kembali di semua negara dengan berakhirnya perang, bahkan di Amerika Serikat dan Inggris.

3) Penampilan sosis: anjing dapat memiliki pola warna yang berbeda

Ukuran Dachshund yang mungil adalah ciri khasnya! Dengan tubuh memanjang yang menyerupai sosis, jenis anjing ini biasanya berukuran antara 20 cm dan 30 cm dan beratnya antara 3 kg dan 9 kg. Dachshund berbulu pendek adalah yang paling sering kita lihat, tetapi ada juga Dachshund berbulu panjang, hasil campuran antara anjing sosis dan ras lain seperti Schnauzer dan Spaniel. Faktanya, DachshundDachshund dan Cocker Spaniel sering kali membingungkan, seperti halnya Dachshund dan Basset Hound.

Ada berbagai macam warna yang mungkin untuk Dachshund, yang bisa merata, dua warna atau berbintik-bintik. Banyak orang bertanya-tanya "bagaimana saya tahu apakah Dachshund saya murni" justru karena variasi warna dan pola yang sangat banyak ini. Namun, perhatikan saja ciri-ciri fisik yang selalu ada. Periksa apakah tinggi badan dan tipe tubuh Anda sesuai dengan anjing pada umumnya.sosis dan bicarakan dengan dokter hewan karena mereka akan membantu Anda mengidentifikasinya dengan lebih akurat.

4) Anjing sosis adalah teman setia manusia yang sejati

Kesetiaan adalah salah satu karakteristik terkuat dari kepribadian sosis, seekor anjing adalah teman yang khas setiap saat dan selalu bersedia melindungi Anda. Faktanya, naluri protektif trah ini cukup tajam, yang dapat membuatnya curiga pada orang yang tidak dikenal pada awalnya. Tetapi dengan sosialisasi yang tepat, ia berhasil bergaul dengan baik dengan semua orang. Karena memilikiDengan kepribadian yang kuat, Dachshund baik untuk dilatih agar dapat mempelajari batasan sejak usia dini. Anjing yang ceria dan penuh perhatian ini akan selalu bersama Anda kapan pun Anda membutuhkannya, baik untuk bersenang-senang maupun untuk melindungi!

5) Anjing Shaggy cenderung mengalami masalah punggung

Sebagai anjing yang bergerak ke bawah, ras Dachshund adalah anjing dengan achondroplastic dwarfism, jenis dwarfisme di mana anggota badannya lebih pendek daripada bagian tubuh lainnya. Ini adalah kondisi alami ras ini dan tidak terkait dengan kekurangan produksi hormon pertumbuhan, seperti halnya dengan jenis dwarfisme lainnya.

Karena anatomi mereka, anjing wiener biasanya mengalami benturan yang lebih besar saat turun dan naik dari tempat yang tinggi, seperti tempat tidur dan sofa. Hal ini dapat menyebabkan penyakit pada tulang belakang Dachshund, seperti keausan pada cakram intervertebralis. Memasang landai adalah cara yang baik untuk mencegah penyakit tulang pada anak anjing.

6) Anjing sosis anak anjing sangat rapuh

Jika seekor Dachshund dewasa sudah kecil, bayangkan seekor anak anjing sosis! Anak anjing yang baru lahir sangat rapuh dan wali harus sangat berhati-hati saat menanganinya. Seperti yang telah kami jelaskan, tulang belakang hewan ini sensitif dan dapat mengalami benturan. Oleh karena itu, selalu amati perilaku anak anjing sosis dan jangan biarkan dia tinggal sendirian dalam waktu yang lama, untuk mencegahnya mencoba memanjat hewan apa pun.Selain itu, anak anjing sosis sering kali cukup kedinginan, jadi jagalah agar ia tetap hangat setiap saat.

7) Anjing Dachshund adalah maskot pertama Olimpiade

Pada Olimpiade 1972, yang diadakan di Munich, Jerman, penyelenggara memutuskan bahwa untuk pertama kalinya pertandingan akan memiliki maskot resmi. Yang terpilih adalah Waldi, seekor anjing sosis yang sangat imut! Anjing Dachshund adalah maskot pertama Olimpiade dan pilihannya sangat masuk akal, karena pertandingan berlangsung di Jerman, negara asal anjing jenis ini.

8) Anjing Shaggy sangat populer di bioskop

Siapa yang tidak menyukai film anjing yang bagus? Trah Dachshund telah menjadi bagian dari beberapa produksi audiovisual dan, oleh karena itu, telah menjadi bintang di layar lebar. Anjing ini adalah tokoh utama dalam film-film seperti Winner Dog, Champion Shaggy, Bob Father and Bob Son, dan A Love of Companions.

9) Trah Dachshund pernah memenangkan gelar anjing tertua yang masih hidup di dunia

Anjing Shaggy memiliki harapan hidup yang tinggi: antara 12 hingga 16 tahun. Jadi tidak mengherankan jika trah ini selalu muncul dalam daftar anjing tertua di dunia. Menurut Guinness Book, Dachshund telah memenangkan gelar "anjing tertua yang masih hidup" sebanyak tiga kali! Jadi, jika Anda memiliki seekor anjing Shaggy, rawatlah dengan baik, karena besar kemungkinannya ia akan hidup di sisi Anda untuk waktu yang lama.sangat tinggi!

10) Toy Story: Anjing Andy adalah jenis Dachshund

Trah anjing wiener muncul dalam salah satu animasi Disney yang paling terkenal: Toy Story. Film ini memiliki beberapa karakter, dan dua di antaranya adalah trah Dachshund. Yang pertama adalah Buster, anak anjing Andy yang diperankan oleh manusia. Selain itu, ada juga Slinky, anjing musim semi yang juga termasuk dalam trah yang sama.

11) Berapa lama seekor Dachshund hidup?

Ketika kita berbicara tentang Dachshund, harapan hidup trah ini adalah 12 hingga 16 tahun. Waktu ini dapat bervariasi sesuai dengan kondisi kesehatan hewan dan perawatan yang diterimanya. Oleh karena itu, pemantauan medis dan diet yang berkualitas adalah beberapa hal penting untuk memastikan umur panjang anjing sosis (mini atau lebih besar).

12) Berapa harga anjing sosis?

Untuk memiliki seekor anjing wiener, harganya dapat bervariasi dari R$ 2.000 hingga R$ 3.500. Nilai tersebut akan tergantung pada kandang yang dipilih dan juga karakteristik fisik dan/atau genetik dari hewan tersebut. Misalnya, harga anjing jantan biasanya lebih murah dibandingkan anjing betina. Penting untuk selalu memilih peternak yang dapat diandalkan dan tidak memiliki riwayat penganiayaan.

13) Kapan Dachshund berhenti menjadi anak anjing?

Ketika kita berbicara tentang anjing wiener, ras Dachshund dianggap sebagai anak anjing hingga usia 12 bulan. Setelah itu, mereka sudah dapat dianggap sebagai "dewasa muda." Namun, penting untuk diingat bahwa anjing-anjing kecil ini masih dapat tumbuh hingga sekitar 14 bulan.