Suara anjing adalah sesuatu yang selalu membuat pemiliknya penasaran, terutama saat anak anjing mengejutkan dengan suara-suara selain gonggongan. Sangat penting untuk mengamati bahasa tubuh anjing dan selalu waspada terhadap perilaku hewan tersebut untuk memahami arti suara anak anjing - anak anjing atau orang dewasa -. Meskipun tidak dapat berbicara, hewan peliharaan memiliki perangkatnya sendiri untuk menyampaikan kepada pemiliknya tentang apa ituadalah perasaan atau keinginan.

Tentu saja, keakraban antara anak anjing dan orang kesayangannya sudah separuh jalan, tetapi penting juga untuk mengetahui cara mengidentifikasi kemungkinan makna dari setiap suara yang dipancarkan oleh hewan peliharaan. Jadi, simak di bawah ini, suara apa saja yang dikeluarkan oleh anjing dan apa artinya masing-masing!

Suara anjing: bagaimana anjing berkomunikasi?

Vokalisasi sangat penting bagi anjing untuk dapat menyampaikan apa yang mereka rasakan dan apa yang mereka inginkan, itulah sebabnya suara gonggongan, lolongan, tangisan, atau geraman anjing akhirnya menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari keluarga. Tetapi bagaimana Anda tahu persis apa yang ingin dikatakan anak anjing Anda dan apa suara anjing pada saat itu? Ini mungkin tampak sulit pada awalnya, tetapi kenyataannya adalah bahwa setiap suara yang dikeluarkan oleh anjingMengartikan pesan teman berkaki empat Anda menjadi lebih mudah dari waktu ke waktu, terutama setelah Anda mengetahui seperti apa suara anjing Anda saat senang, sedih, gugup, atau takut.

Suara gonggongan anjing bisa berarti beberapa hal yang berbeda

1) Suara gonggongan anjing

Mendapati anjing menggonggong adalah hal yang umum dan sering terjadi. Suara ini adalah salah satu bentuk utama komunikasi hewan, jadi gonggongan anjing bisa berarti banyak hal. Oleh karena itu, penting untuk mengenal anjing dengan baik agar dapat mengidentifikasi pesan yang ingin disampaikan oleh hewan peliharaan Anda. Simak alasan utama di balik gonggongan anjing:

• Kesulitan dan kecemasan: gonggongan ini sering melengking dan berulang-ulang dan dapat dipicu oleh perasaan seperti terisolasi atau terpisah.

• Kebosanan: semakin kesal hewan tersebut, semakin keras gonggongannya. Suara anjing yang disebabkan oleh kebosanan sering kali monoton dan berulang-ulang.

• Peringatan: Kemampuan pendengaran anjing jauh lebih unggul daripada manusia, jadi wajar jika mereka mencoba memperingatkan Anda tentang adanya kemungkinan ancaman.

• Permintaan: Hewan peliharaan juga cenderung menggonggong ketika mereka menginginkan sesuatu dari pemiliknya, seperti makanan atau jalan-jalan. Suara gonggongan ini bernada tinggi dan terus-menerus, selalu ditujukan kepada pemiliknya.

• Ketakutan: gonggongan ketakutan rendah dan cepat, dan bahkan bisa sedikit bernada tinggi. Ketika hal ini terjadi, perhatikan apakah ada sesuatu yang membuat hewan tersebut takut atau sedang kesakitan.

• Menyenangkan: ini adalah salah satu suara gonggongan anjing yang paling mudah untuk diidentifikasi! Lihat saja ekor anjing Anda. Jika ekornya bergerak-gerak dengan panik, itu berarti anjing sedang bersenang-senang.

Suara geraman anjing bisa berarti bahwa hewan tersebut tidak merasa nyaman dalam situasi atau tempat tertentu

2) Suara geraman anjing

Tidak seperti gonggongan, geraman anjing tidak memiliki banyak arti yang berbeda. Ketika suara seperti ini terjadi, ada sesuatu yang salah dengan anjing tersebut. Dia mungkin merasa terganggu oleh sesuatu, apakah itu lelucon yang tidak menyenangkan atau kehadiran orang atau hewan yang tidak diinginkan di lingkungannya. Ketika ini terjadi, cobalah untuk membuat hewan peliharaan senyaman mungkinTidak ada gunanya berkelahi!

Dalam beberapa kasus, ada kemungkinan anjing hanya mencoba untuk bermain. Jika geramannya pelan, hewan tersebut mungkin mencoba menciptakan tren baru, seperti menarik-narik suatu objek atau menciptakan perselisihan yang sehat dengan penjaga. Carilah tanda-tanda lain dari bahasa tubuh hewan peliharaan untuk memastikan apa yang sedang terjadi. Beberapa ras, seperti Rottweiler, menggeram dengan senang saat dibelai dandimanjakan oleh manusia favorit mereka.

3) Suara lolongan anjing

Kebiasaan melolong adalah warisan dari serigala, yang menggunakan suara ini untuk menemukan anggota keluarga atau mengumpulkan kawanannya untuk berburu. Namun, jangan salah, ini bukan satu-satunya alasan suara lolongan anjing! Temukan alasan utamanya:

• Keberadaan anjing betina yang sedang berahi
• Memperingatkan anjing lain
• Mendapatkan perhatian pemilik
• Kesepian
• Kebahagiaan dan kegembiraan

Suara lolongan anjing adalah bagian dari naluri primitif yang berasal dari serigala

4) Suara tangisan anjing

Anda tidak perlu mengeluarkan air mata dari mata hewan peliharaan Anda untuk mengetahui bahwa anjing Anda sedang menangis, bukan? Suara tangisan anjing dapat mengindikasikan bahwa ia sedang kesakitan atau mengalami suatu kesusahan. Perhatikan anjing Anda, terutama saat bermain atau berinteraksi dengan hewan lain yang berbahaya. Pada waktu-waktu ini, kemungkinan si berbulu terluka lebih tinggi.

Ini adalah suara anak anjing yang sangat umum, terutama karena hewan peliharaan belum belajar berkomunikasi dengan baik. Anak anjing bisa menangis untuk segala hal: lapar, kedinginan, kesepian, merindukan induknya, ingin bermain... singkatnya, semuanya! Oleh karena itu, ada baiknya melipatgandakan perhatian dengan teman kecil Anda yang baru, untuk memenuhi semua kebutuhannya.

Kabar baiknya, tangisan anjing Anda tidak selalu berarti sesuatu yang buruk. Hewan peliharaan Anda mungkin juga merengek karena kegembiraan. Contohnya, kembalinya pemiliknya setelah menghabiskan waktu jauh, serta berjalan-jalan dan bermain yang mereka sukai. Ketika menandakan kebahagiaan, tangisan cenderung lembut dan tidak terlalu kuat, biasanya diikuti dengan jilatan dan lompatan kegirangan.

5) Suara rengekan atau rengekan anjing

Suara bernada tinggi, biasanya dihirup dan dengan mulut tertutup, dapat diartikan sebagai rengekan anjing. Perasaan ini dapat disebabkan oleh keinginan yang tidak terpenuhi, seperti keinginan untuk pergi ke luar atau berpisah dengan pendampingnya (manusia atau hewan). Sering kali, ini merupakan indikasi bahwa anak anjing tersebut sedang mengalami masa-masa stres.