Jika Anda belum pernah mendengar tentang penyakit kuning pada anjing, sekarang saatnya untuk memahami lebih banyak tentang masalah yang, meskipun bukan penyakit, merupakan tanda klinis yang mungkin mengindikasikan bahwa kesehatan anjing tidak berjalan dengan baik. Tapi kemudian, bagaimana cara mengidentifikasi penyakit kuning pada anjing dan apa penyebab utama yang terkait dengan gejala ini? Untuk mengklarifikasi keraguan utama pada subjek, maka Rumah Cakar mewawancarai direktur dan dokter hewan dari Hospital Vet Popular, Luiz Moretti, dan simak apa yang dia katakan kepada kami!

Apa yang dimaksud dengan penyakit kuning pada anjing?

Seperti yang telah disebutkan, penyakit kuning pada anjing bukanlah penyakit itu sendiri: faktanya, ini adalah tanda klinis yang ditandai dengan warna kekuningan pada mata dan kulit hewan. "Hal ini disebabkan oleh adanya zat bilirubin yang berlebihan dalam aliran darah," jelas sang ahli. Tapi apa yang bisa menyebabkannya? Menurut Luiz, hewan dapat mengalami penyakit kuning karena beberapa alasan, mulai daridisfungsi hati hingga berkembang menjadi sirosis atau bahkan leptospirosis, yang merupakan penyakit yang disebabkan oleh bakteri yang berasal dari urin tikus yang terkontaminasi. Jadi, jika kita memiliki anjing yang menderita penyakit hati atau yang terjangkit leptospirosis, biasanya penyakit kuning pada anjing akan muncul.

"Tanda klinis pertama yang jelas dari penyakit kuning adalah warna kuning pekat pada selaput lendir mata dan mulut, serta kulit kekuningan, yang bahkan lebih mencolok pada anjing yang berbulu terang," katanya. Jadi, anjing dengan gusi kuning atau mata kuning merupakan tanda yang harus diwaspadai, terutama jika anak anjing Anda berbulu gelap dan Anda tidak dapat melihat kulitnya.

Jika Anda mencurigai adanya penyakit kuning pada anjing, carilah bantuan dari dokter hewan

Dalam kasus anjing dengan gusi kuning dan juga bagian tubuh lainnya, sang ahli memperingatkan: "Segera setelah perbedaan warna ini terlihat pada mukosa hewan, segera kunjungi dokter hewan." Menurutnya, tes darah adalah langkah pertama menuju diagnosis yang akurat, tetapi tes urin dan tes pencitraan (seperti ultrasound), juga dapat diminta dan sama pentingnya untuk diagnosis yang lebih akurat."Dalam haemogram kami dapat mendeteksi tingkat zat bilirubin dalam tubuh, sebagai analisis fungsi hati atau ginjal," ungkapnya.

Apa yang perlu Anda ketahui tentang mengobati penyakit kuning pada anjing

Dengan diagnosis penyakit yang mendasari telah dikonfirmasi, dokter hewan akan menunjukkan bentuk pengobatan terbaik untuk kondisi tersebut. "Setelah itu, pengobatan berdasarkan terapi cairan, pelindung hati, dan penggunaan antibiotik ditetapkan. Perlu disebutkan bahwa seperti semua penyakit yang terdeteksi sejak awal, keberhasilan penyembuhannya tinggi, dan tidak berbeda dalam kasus ini," kata Luiz.

Sedangkan untuk pencegahan, cara terbaik untuk melakukannya adalah dengan mencegah penyakit lain yang menyerang hewan, seperti penyakit hati dan leptospirosis, yang merupakan penyebab utama penyakit kuning pada anjing. Dalam kasus leptospirosis, dokter hewan menyarankan: "Ini adalah penyakit yang ditularkan oleh bakteri yang ada dalam urin tikus yang terinfeksi, dan pencegahannya adalah dengan vaksinasi." PenyakitPenyakit hati dapat dicegah terutama dengan nutrisi yang baik dan konsultasi klinis secara teratur dengan ahli kesehatan hewan.