Salah satu masalah paling umum yang dapat menyerang kucing adalah hiperplasia mammae. Kondisi yang ditandai dengan pembengkakan pada payudara kucing ini dapat disebabkan oleh penyebab fisiologis atau bahkan terkait dengan penggunaan vaksin panas kucing. Untuk lebih memahami apa itu hiperplasia mammae, berikut adalah penjelasannya Rumah Cakar berbicara dengan dokter hewan Igor Borba, dari Belo Horizonte, yang menjawab 5 pertanyaan penting tentang penyakit ini, selain menjelaskan pentingnya pemandulan kucing dalam pencegahan hiperplasia mammae kucing.

1) Apa yang dimaksud dengan hiperplasia mammae kucing dan bagaimana perkembangannya?

Hiperplasia mammae kucing - atau hiperplasia fibroepitelial kucing - adalah perubahan non-neoplastik pada kucing - artinya, ini bukan kanker. Menurut dokter hewan Igor Borba, hiperplasia mammae terjadi saat terjadi pembesaran yang tidak biasa pada kelenjar susu kucing. "Terdapat pertumbuhan yang tidak normal pada epitel duktus mammae dan stroma, yaitu jaringan yang merupakan bagian dari kelenjar susu.morfologi payudara", jelas sang spesialis.

Pertumbuhan ini terjadi karena rangsangan hormon, seperti progesteron. Igor menjelaskan bahwa hormon ini diproduksi dan dikeluarkan oleh organ reproduksi wanita itu sendiri, melalui korpus luteum. Hiperplasia mammae kucing kemudian terjadi ketika ada peningkatan produksi hormon yang tidak normal, yang menghasilkan pertumbuhan kelenjar susu. Salah satu penyebab peningkatan ini adalah fisiologis: "Jikakucing memiliki kelainan uterus, mungkin terjadi peningkatan sekresi terus menerus, yang menyebabkan stimulasi lebih lanjut terhadap pertumbuhan jaringan mammae."

Namun, hiperplasia mammae kucing mungkin terkait dengan penggunaan vaksin panas kucing. "Cara lain bagi tubuh untuk memiliki kelebihan hormon ini adalah dengan hormon sintetis, yang tidak diproduksi oleh tubuh itu sendiri. Hal ini terjadi ketika wali kucing memutuskan untuk menggunakan obat kontrasepsi (hormon yang menghambat panas) ", jelas dokter hewan.

2) Mengapa vaksin panas kucing dapat menyebabkan hiperplasia mammae?

Namun, penggunaan vaksin panas kucing dapat menyebabkan beberapa masalah pada anak kucing, termasuk hiperplasia mammae kucing. Ini karena vaksin panas kucing terdiri dari progesteron, yang dapat merangsang pembesaran kelenjar payudara: "Vaksin untuk"Namun, obat-obatan yang digunakan untuk menghambat panas ini memiliki efek samping merangsang pertumbuhan sel susu karena jumlah hormon wanita (progesteron) yang berlebihan sehingga menyebabkan lebih banyak kerusakan pada kelenjar susu." Dokter hewan menjelaskan.kesehatan kucing daripada kebaikan." Oleh karena itu, vaksin panas kucing tidak direkomendasikan untuk kucing.

3) Apa saja gejala utama hiperplasia mammae kucing?

Pembengkakan payudara kucing merupakan tanda utama yang harus diperhatikan pada hiperplasia mammae kucing. "Pada awalnya kita hanya dapat mengamati pertumbuhan kelenjar susu dengan pembentukan nodul yang jelas, yang dapat bervariasi dari 2 hingga 5 cm, dan biasanya kita dapat mengamati lebih dari satu payudara yang terkena nodul tersebut," jelas Igor. Selain pembengkakan pada payudara kucing, dapat juga terjadi pembengkakan - -.Bisul muncul di tempat benjolan tersebut pecah, menyebabkan luka pada kulit. "Ketika hal ini terjadi, kucing akan merasa tidak nyaman dan ia akan memiliki kebiasaan menjilati dirinya sendiri secara berlebihan di area payudara," ujar sang spesialis. Gejala umum lainnya adalah sikap apatis, anoreksia, dan demam.

4) Bagaimana cara mendiagnosis dan mengobati hiperplasia payudara?

Pada hiperplasia mammae kucing, pengobatan dimulai setelah diagnosis. Dokter hewan Igor menjelaskan bahwa dokter akan melakukan anamnesis, menanyakan apakah kucing telah dikebiri, berapa usia hewan peliharaan dan apakah ia telah menggunakan obat untuk mencegah panas - seperti vaksin panas kucing. Namun, untuk diagnosis yang akurat, biopsi diperlukan: "Diagnosis definitif dibuat hanya setelahHanya dengan demikian kita dapat membedakan antara hiperplasia payudara, yang merupakan percepatan pertumbuhan kelenjar susu, dan neoplasia payudara, yang merupakan perkembangan dan pertumbuhan jaringan yang tidak normal," jelasnya.

Untuk hiperplasia mammae kucing, pengobatannya berbeda dengan neoplasma. Oleh karena itu, sangat penting untuk memastikan penyakit apa yang dideritanya. Dalam kasus hiperplasia mammae kucing, pengebirian kucing sangatlah penting: "Hal yang benar adalah melakukan prosedur pengebirian pada betina, dengan demikian akan mengurangi konsentrasi hormon yang bersirkulasi yang menyebabkan pertumbuhan sel-sel ini dan tidak akan pernah menggunakan obat-obatan lagi.mastektomi juga dapat diindikasikan pada beberapa kasus.

5) Seberapa pentingkah pengebirian kucing dalam memerangi hiperplasia mammae?

Cara terbaik untuk mencegah hiperplasia mammae kucing adalah dengan melakukan pengebirian kucing. "Pengebirian betina sangat penting, karena di dalam organ reproduksi betina inilah terjadi produksi dan sekresi hormon yang menyebabkan rangsangan dan percepatan pertumbuhan jaringan kelenjar susu," jelas sang dokter hewan. Setelah pembedahan, produksi hormon yang dapat memicu pertumbuhan kelenjar susu akan berkurang.Oleh karena itu, kastrasi kucing sangat penting untuk mencegah hiperplasia mammae. Perlu diingat bahwa manfaat kastrasi kucing tidak hanya berhenti sampai di sini! "Kastrasi tidak hanya penting untuk mengontrol hiperplasia mammae, tetapi juga sebagai bentuk kasih sayang terhadap kucing kita, karena dengan kastrasi, kita dapat melindungi kucing kita dari berbagai macam penyakit,kami meminimalkan pelarian dan perkelahian," jelas sang ahli.