Mengenal tubuh anjing adalah cara yang bagus untuk lebih dekat dan lebih memahami teman berkaki empat Anda. Gerakan ekor anjing, misalnya, adalah cara yang bagus untuk lebih memahami hewan peliharaan Anda, karena itu adalah bagian dari bahasa tubuh anjing. Artinya, ini adalah cara anjing Anda berkomunikasi dengan Anda. Selain itu, ini adalah wilayah yang sangat sensitif dan salah satu yangDengan mengingat hal itu, kami telah menyiapkan artikel yang sangat lengkap yang penuh dengan informasi mengenai anatomi, fungsi, perawatan dan keingintahuan tentang ekor anjing, simak di bawah ini!

Ekor anjing: pelajari lebih lanjut tentang anatomi wilayah ini

Salah satu ciri khas anak anjing adalah ekornya. Tergantung pada jenisnya, ekornya bisa panjang atau pendek, berbulu lebat atau jarang. Tetapi satu hal yang sama pada semuanya: ekor anjing adalah perpanjangan dari tulang belakang, dan, seperti halnya tulang punggung, ekor anjing terdiri atas beberapa ruas tulang belakang, yang dipisahkan oleh cakram tulang belakang. Inilah yang membantu denganHal ini menjelaskan mengapa anjing dapat menggerakkan ekornya dengan sangat cepat dan intens tanpa melukai diri mereka sendiri.

Oh, dan ingatlah bahwa ukuran ekor anjing bisa lebih besar atau lebih kecil, tergantung pada rasnya? Jadi, ini berarti jumlah tulang belakang juga bisa bervariasi, dari 5 hingga 20, secara umum. Tulang belakang ini, pada kenyataannya, cenderung lebih besar pada bagian pangkal dan mengecil saat mendekati ujung ekor anjing.

Pahami fungsi ekor anjing!

Ekor anjing memiliki fungsi penting yang berbeda dalam rutinitas anjing. Ekor membantu menjaga keseimbangan hewan dan juga merupakan salah satu bentuk utama bahasa tubuh anjing. Selain berbagai jenis gonggongan, anjing juga dapat berkomunikasi melalui gerakan dan posisi ekornya. Oleh karena itu, setiap kali Anda melihat anjing dengan ekor di bawah atau tetap di atasmenggoyangkan ekornya tanpa henti, penting untuk diingat bahwa ada makna di baliknya dan biasanya merupakan alat komunikasi dengan manusia dan hewan lainnya.

Selain itu, keingintahuan tentang ekor anjing adalah bahwa mereka juga melakukan fungsi lain yang bahkan lebih spesifik dalam hubungan antar anjing. Ekor hewan mampu melepaskan feromon, bahan kimia yang dipancarkan anjing secara alami dan yang dapat memicu reaksi berbeda pada hewan dari spesies yang sama di dekatnya. Artinya, jika anak anjing tertarik pada anjing betina daningin menariknya kembali, ia dapat melepaskan feromon seks yang akan membantunya mendekat. "Aroma" ini diproduksi oleh kelenjar di dekat anus hewan.

Ekor: anjing dapat mengalami cedera di area tubuh ini

Karena merupakan daerah yang sangat terbuka, ekor anjing sangat rentan terhadap patah tulang dan cedera. Sedemikian rupa sehingga situasi yang sangat umum terjadi adalah ketika anjing tersangkut di pintu atau tempat lain, masalah yang biasanya menyebabkan memar dan bengkak di tempat tersebut. Dalam kasus lain, kurangnya perhatian disebabkan oleh manusia yang terkadang menginjak ekor anjing, sehingga melukainya.Selain itu, gigitan serangga dan kontak dengan zat alergen juga dapat menyebabkan luka pada ekor anjing.

Jika ini bukan cedera yang sangat serius, situasinya tidak memerlukan bantuan medis dan dapat diobati dengan kompres es untuk mengurangi pembengkakan dan meredakan ketidaknyamanan di area tersebut. Jika ini adalah patah tulang yang serius, penting untuk membawa anak anjing Anda ke dokter hewan untuk mendapatkan analisis yang lebih ketat dan perawatan yang lebih spesifik, yang dapat mencakup segala sesuatu mulai dari obat penghilang rasa sakit, misalnya, hingga intervensipembedahan, dalam kasus-kasus di mana anjing mungkin mengalami patah tulang ekor.

Bahasa anjing: siapa yang tidak bertanya-tanya mengapa seekor anjing mengibas-ngibaskan ekornya? Ekor anjing adalah salah satu cara utama teman berkaki empat Anda berkomunikasi dengan Anda Anjing: ekor yang rendah mungkin mengindikasikan bahwa ada sesuatu yang salah dengan teman Anda Ada berbagai jenis ekor anjing Ekor anjing secara alami dapat memposisikan dirinya ke atas, seperti ekor anjing Beagle Ekor: anjing mungkin memiliki ekor yang turun secara alami, seperti Border Collie Ekor anjing keriting juga menawan, seperti halnya Shiba Inu. Ekor: Anjing juga dapat memiliki ekor yang lebih pendek, seperti English Bulldog.

Berbagai jenis ekor anjing

- Ekor anjing lurus dengan posisi alami ke bawah

Ekor anjing jenis ini adalah bagian dari anatomi anjing seperti Golden Retriever dan Border Collie, yang berarti ekor anjing-anjing ini biasanya lebih dekat dengan kaki hewan, biasanya mengarah ke bawah ketika dalam kondisi rileks, bahkan dalam situasi siaga, ekor anjing ini biasanya tidak naik jauh di atas tulang belakang.

- Ekor anjing lurus dengan posisi ke atas yang alami

Anjing seperti Yorkshire, Beagle, dan Chihuahua memiliki ekor yang mengarah ke atas, dan tidak terlalu dekat dengan kaki mereka. Hewan-hewan ini sangat lincah dan, tidak seperti Golden Retriever, merupakan ras yang hampir tidak memiliki ekor yang mengarah ke bawah.

- Ekor anjing keriting

Umum terjadi pada anjing Shiba Inu dan Shih Tzu, ekor anjing yang melengkung dapat menyebabkan beberapa kesulitan saat berkomunikasi. Ekor ini biasanya terletak di bagian atas tubuh anjing dengan bentuk spiral, dan memiliki mobilitas yang sangat rendah. Oleh karena itu, anjing ras ini mencari cara lain untuk mengekspresikan diri mereka, dan penting bagi manusia untuk lebih berhati-hati saat berkomunikasi.menafsirkan anjing-anjing ini.

- Ekor anjing pendek

Beberapa jenis anjing terlahir dengan ekor yang sangat pendek, seperti English Bulldog, dalam kasus ini, komunikasi menjadi sangat terganggu, tetapi bukan berarti tidak mungkin untuk memahami apa yang ingin disampaikan oleh anak anjing tersebut.

Caudectomy: pahami bahaya memotong ekor anjing Anda

Caudectomy adalah prosedur yang digunakan untuk memotong ekor hewan, tetapi dilarang di Brasil dan dapat menimbulkan beberapa masalah pada kesehatan anjing, jika dilakukan karena alasan estetika. Selain mengganggu komunikasi hewan, prosedur ini juga dapat mengganggu keseimbangan hewan peliharaan Anda dan memengaruhi pembuluh darah, saraf, jaringan, dan kulit.

Hubungan antara bahasa anjing dan ekor anjing

Sama seperti manusia yang menggunakan gerakan tubuh untuk berkomunikasi, anjing juga menggunakan gerakan ekor sebagai bentuk ekspresi. Oleh karena itu, bagian tubuh hewan ini telah menjadi referensi penting dalam menafsirkan bahasa tubuh anjing. Tapi bagaimana caranya? Nah, untuk memperkuat ikatan dengan teman berkaki empat Anda, Anda perlu memahami bahwa posisi danGerakan ekor anjing dapat menunjukkan situasi yang berbeda. Seekor anjing yang mengibas-ngibaskan ekornya, misalnya, tidak selalu berarti bahwa anak anjing tersebut senang: tergantung pada cara ia bergerak dan memposisikan ekornya, kadang-kadang bisa berarti bahwa hewan tersebut merasa terancam, penasaran, atau takut.

Selain itu, kita perlu memahami bahwa ini adalah cara anjing berkomunikasi dengan dunia, tidak hanya dengan manusia. Artinya, terkadang ekor anjing akan bergerak dengan cara tertentu karena itu adalah caranya "berbicara" dengan teman berkaki empat lainnya. Bagaimana jika kita memahami lebih jauh bagaimana cara kerjanya?

Bahasa tubuh anjing: memahami gerakan ekor anjing

- Ekor ke atas dan bergoyang-goyang secara intens: biasanya berarti anjing tersebut senang dan ceria, dan hal ini sangat umum terjadi ketika pemiliknya pulang ke rumah setelah lama berada di jalan, misalnya. Namun, jika hewan peliharaan Anda sering melakukan hal ini, hal ini juga dapat mengindikasikan kecemasan dan stres.

- Ekor anjing ke atas dan bergoyang perlahan: ini adalah gerakan yang biasanya mengindikasikan bahwa anak anjing penasaran akan sesuatu.

- Ekor anjing ke atas dan dengan ayunan kecil: jenis sikap ini biasa terjadi ketika anjing ingin menunjukkan pemaksaan di dekat hewan lain.

- Ekor anjing berdiri tegak, diproyeksikan ke luar: berarti anak anjing merasa terancam dan siap untuk melawan serangan apa pun.

- Pantat anjing tidak bergerak: Jenis posisi ini biasanya disertai dengan tatapan mata yang tetap dan otot-otot yang kaku, yang menunjukkan bahwa anjing sedang fokus pada sesuatu (mungkin serangga atau serangga di dekatnya).

- Ekor anjing berdiri tegak dan setinggi tubuh: gerakan ini dapat menjadi indikasi perilaku agresif, karena menunjukkan bahwa anak anjing tersebut tegang dan siap untuk menyerang.

- Anak anjing dengan ekor ke bawah dan tidak bergerak: berarti anjing merasa takut akan sesuatu atau memiliki masalah.

- Anak anjing dengan ekor di antara kedua kakinya dan gerakan yang tidak pasti: hewan tersebut mungkin merasa tidak aman dan mengalami situasi yang mengganggunya.

- Anak anjing dengan ekor di bawah dan kepala di bawah: berarti anjing tersebut mungkin lapar atau sedih.

Arah ekor anjing juga mengganggu bahasa tubuh anjing

Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Biologi Terkini Bahkan arah anjing menggerakkan ekornya merupakan faktor penting dalam mengartikan pesan yang ingin disampaikan oleh hewan. Jadi, ketika ekor anjing bergerak ke kanan, itu karena anak anjing ingin menunjukkan perasaan positif, seperti sukacita dan kegembiraan. Jika anjing menggerakkan ekornya ke kiri, perasaannya lebih negatif, seperti ketakutan, kegelisahan, dan bahkan kecemasan.bahkan agresi.

Ekor anjing harus dianalisis dalam hubungannya dengan postur tubuh hewan

Tidak ada gunanya mengenal teman berkaki empat Anda hanya dengan melihat ekornya saja. Meskipun ini adalah bagian penting dari kemampuan anjing Anda untuk berkomunikasi dengan Anda, Anda perlu mempertimbangkan faktor-faktor lain saat mencoba menafsirkan bahasa anjing. Jadi, selalu perhatikan ekspresi wajah dan postur tubuh anjing Anda dengan saksama. TelingaNaik atau turun, apakah napasnya tenang atau terengah-engah, apakah anjing menggonggong, menggeram, atau mengeluarkan suara apa pun? Ini adalah pertanyaan-pertanyaan penting untuk memahami apa yang ingin disampaikan oleh anjing Anda kepada Anda!