Perilaku kucing penuh dengan keanehan dan keingintahuan. Jika Anda memiliki kucing di rumah, Anda mungkin pernah bertanya-tanya lebih dari sekali mengapa kucing bergesekan dengan kita dan benda-benda lain di dalam rumah. Apakah ini identik dengan kasih sayang atau ada kaitannya dengan naluri hewan? Apa yang memotivasi perilaku kucing ini? Untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut, berikut ini Rumah Cakar mencari jawabannya: inilah saatnya untuk memahami sekali dan selamanya apa artinya ketika kucing bergesekan dengan Anda. Lihat di bawah ini!

Mengapa kucing bergesekan dengan kita?

Banyak orang percaya bahwa jenis perilaku ini merupakan peragaan kasih sayang dan afeksi, tetapi bukan itu yang terjadi. Faktanya, ini adalah cara yang digunakan kucing untuk menandai wilayahnya: ketika hewan-hewan ini "bergesekan" dengan benda atau orang, terjadi pertukaran bau yang tidak terlihat oleh kita, tetapi hal ini sangat efektif di antara kucing. Persis seperti penandaan wilayah yang dilakukan oleh anjing,ini adalah cara untuk menyatakan bahwa tempat tersebut sudah "memiliki pemilik".

Pertukaran bau ini dimungkinkan karena kucing memiliki kelenjar sebaceous yang terletak di antara mata dan telinga, di sekitar mulut, dan di pangkal ekornya. Kelenjar ini bertanggung jawab atas produksi feromon, yaitu zat yang dapat mengindikasikan situasi yang berbeda sesuai dengan pesan yang ingin disampaikan oleh kucing kepada hewan lain, yang dapat berupa feromon seksual, yang berfungsi untukuntuk menarik perhatian lawan jenis untuk kawin, tetapi juga dapat menjadi feromon penanda wilayah, yang membantu membuat lingkungan tersebut lebih dikenal oleh kucing.

Jadi, alasan kucing bergesekan dengan manusia adalah: untuk mengenali lingkungan itu sebagai lingkungan mereka sendiri, meninggalkannya dengan aroma mereka yang menyebar pada manusia dan juga pada benda-benda di dalam rumah sebagai bagian dari identifikasi kucing.

Kucing menggosok-gosok dirinya sendiri: makna spiritual dari perilaku ini terkait dengan pembersihan dan perlindungan astral

Beberapa budaya memuji kucing sebagai makhluk mistis dan suci, dan ada juga banyak takhayul seputar kucing. Siapa yang tidak pernah mendengar bahwa "kucing hitam membawa sial", misalnya? Tentu saja hal ini tidak benar, tetapi jika berbicara tentang mitos dan legenda yang melibatkan kucing, banyak orang yang tidak tahu apa yang harus dipercaya.

Salah satu kepercayaan seputar bagian spiritualitas ini berusaha menjelaskan mengapa kucing bergesekan dengan benda dan orang. Teori ini percaya bahwa kucing itu sensitif dan bekerja seperti "spons", menyaring semua energi negatif dari suatu tempat dan mengubahnya menjadi sesuatu yang positif. Oleh karena itu, ketika kucing bergesekan dengan seseorang, hal itu terjadi karena kucing tersebut menyadari bahwa orang tersebut bergesekan dengannya.membutuhkan "pembersihan energi" dan dengan cara ini memberikan perlindungan astral yang dibutuhkan manusia.

Bahasa tubuh kucing

Kucing menggosok-gosokkan badannya pada orang dan benda adalah bagian dari bahasa kucing, tetapi tanda-tanda untuk memahami hewan-hewan ini tidak berhenti sampai di situ saja. Kecintaan pada kucing, misalnya, memanifestasikan dirinya dalam berbagai cara: mendengkur adalah suara yang biasanya menandakan bahwa hewan tersebut merasa nyaman dan senang saat menerima kasih sayang Anda, dan di sisi lain, memahami arti gerakan dan posisi ekor dan kepala.telinga akan membantu manusia mengartikan suasana hati kucing.