Pemberian obat cacing pada anjing merupakan salah satu cara utama untuk melindungi teman Anda dari berbagai penyakit dan memastikan kesehatannya. Oleh karena itu, menjaga agar obat cacing anjing Anda selalu diperbarui adalah langkah pertama untuk menjaganya agar tetap sehat. Namun, dengan hiruk pikuknya kehidupan sehari-hari, ada kemungkinan penundaan terjadi karena alasan yang berbeda. Untuk lebih memahami konsekuensi yang ditimbulkannya pada anjing Anda, Anda dapathewan peliharaan dan cara bertindak dalam kasus ini, ikuti artikel di bawah ini!

Cacingan pada anak anjing: penundaan akan membahayakan kesehatan hewan peliharaan Anda

Seperti halnya vaksin, pemberian obat cacing pada anjing sangat penting untuk menjaga kesehatan dan umur panjang hewan peliharaan Anda. Oleh karena itu, terutama saat hewan peliharaan masih anakan, jadwal pemberian obat cacing harus dipatuhi. Menunda pemberian obat cacing, meski hanya sesaat, dapat membuat anak anjing Anda terpapar berbagai macam penyakit, seperti giardia dan cacing jantung anjing, Toxocara canis Selain itu, ketiadaan obat dapat membuat tubuh hewan mengalami penurunan antibodi, karena produksi antibodi dirangsang dengan pemberian obat cacing secara teratur. Jadi ingatlah: obat cacing harus diberikan kepada anjing Anda sesegera mungkin.

Kapan harus memberikan obat cacing pada anak anjing?

Jika Anda ragu kapan harus memberikan obat cacing pada anjing Anda, ketahuilah bahwa obat dapat diberikan pada hari-hari pertama kehidupan hewan. Pemberian obat cacing dapat dimulai pada usia 15 hari - dibagi dalam tiga dosis sehingga tidak ada risiko anak anjing Anda mengalami gangguan usus. Setelah 15 hari, dosis harus diperkuat untuk memastikan bahwa parasit telah dibasmi dari tubuh.Selain itu, penting untuk diingat bahwa obat cacing tidak mengganggu efektivitas vaksin, sehingga tidak perlu menunggu hingga setelah vaksinasi untuk memberikan obat cacing pada anak anjing Anda.

Bagaimana cara kerja jadwal pemberian obat cacing untuk anjing dewasa?

Setelah memberikan obat cacing pada anak anjing, banyak pemilik yang akhirnya lupa untuk terus menggunakan obat tersebut sepanjang hidup hewan peliharaan mereka dan di situlah letak bahayanya. Karena cacing adalah parasit yang terus berkeliaran di lingkungan, sangat penting untuk mengikuti frekuensi yang tepat agar kesehatan hewan peliharaan Anda tetap terlindungi. Oleh karena itu, idealnya, berikanlah obat cacing dengan jarak waktu 30 hari sampaiKemudian, dengan anjing yang sudah dewasa, penting untuk mengevaluasi rutinitas hewan untuk menentukan rutinitas penggunaan obat. Jika teman Anda memiliki akses ke hutan atau memiliki kebiasaan mengendus kotoran, obat cacing anjing perlu diberikan setiap tiga bulan sekali. Anjing yang jarang keluar rumah dan hampir tidak pernah kontak dengan hewan lain, dapat meminum obat dengan selang waktu 6 bulan sekali atau lebih.hingga setahun sekali.

Apa yang harus dilakukan jika pemberian obat cacing pada anjing tertunda?

Meskipun tidak ideal, ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan hewan peliharaan melewatkan periode pemberian obat cacing atau batas waktu pemberian obat cacing tahap pertama. Jika hal ini terjadi, penting untuk melanjutkan perlindungan. Hal ini karena hewan harus selalu diimunisasi meskipun sudah lewat dua bulan atau satu tahun sejak tanggal pemberian obat cacing yang seharusnya. Dalam hal ini, sebaiknya konsultasikan dengan dokter hewan danUmumnya, untuk anjing dewasa, tidak masalah untuk memberikan obat cacing setelah batas waktu yang ditentukan. Namun, anak anjing mungkin perlu mengulangi dosis pertama obat cacing jika terjadi keterlambatan.