Pernahkah Anda bertanya-tanya bagaimana cara meningkatkan komunikasi dengan hewan peliharaan Anda? Ketahuilah bahwa memahami bahasa kucing jauh lebih sederhana daripada kelihatannya. Meskipun mereka memiliki reputasi sebagai hewan yang sulit ditebak, hewan-hewan ini memberikan beberapa indikasi tentang apa yang mereka rasakan. Satu hal yang pasti: begitu Anda belajar cara menafsirkan bahasa tubuh kucing, akan lebih mudah untuk hidup bersama mereka. Untuk membantu Anda dalam hal inimisi tentang bagaimana memahami kucing, yaitu Rumah Cakar telah menyiapkan infografik komprehensif yang penuh dengan informasi penting! Pelajari lebih lanjut tentang bahasa tubuh kucing di bawah ini dan dapatkan jawaban atas semua pertanyaan Anda tentang perilaku teman berkaki empat Anda.

Bahasa kucing: telinga dapat mengindikasikan situasi yang berbeda

Pernahkah Anda memperhatikan, bahwa pada suatu saat, posisi telinga kucing bisa berubah? Memang tampak tidak biasa, tetapi bagian tubuh ini pun merupakan bagian dari bahasa tubuh kucing. Apabila telinganya terangkat ke atas dan menghadap ke depan, misalnya, itu berarti hewan tersebut dalam sinyal waspada, menyadari segala sesuatu yang terjadi di sekelilingnya. Apabila telinganya terangkat ke atas, tetapi berbalikmundur berarti kucing bersiap untuk menyerang jika ia melihat tanda-tanda ancaman.

Kucing: bahasa tubuh juga mencakup tatapan mata

Selain telinga kucing, bagian lain yang patut mendapat perhatian yang sama adalah mata kucing. Meskipun banyak orang percaya bahwa tatapan kucing adalah sesuatu yang mengancam atau bahkan mengintimidasi, namun hal ini tidak sepenuhnya benar. Faktanya, ketika kucing menatap Anda dengan ekspresi yang lebih tenang, itu berarti ia sedang penasaran akan suatu hal. Nah, jika ia sedang menatap danwajah yang lebih serius, mungkin menantang Anda dalam beberapa hal.

Situasi lain di mana tatapan kucing menjadi penting adalah saat pupil mata kucing melebar, karena ini menandakan bahwa hewan tersebut tidak menyukai apa yang sedang terjadi atau takut. Selain itu, saat kucing mulai mengedipkan salah satu atau kedua matanya ke arah penjaganya, ini merupakan bentuk bahasa kucing yang menunjukkan bahwa ia merasa nyaman dan aman di sana.

Perilaku kucing: setiap gerakan ekor memiliki makna

Apakah Anda ingin tahu cara memahami kucing? Salah satu cara untuk melakukannya adalah dengan mengamati pergerakan ekor mereka. Ekor kucing adalah sekutu yang kuat untuk berkomunikasi dengan manusia dan hewan lainnya. Kucing dengan ekor yang terangkat ke atas dan dengan bulu yang tergerai, misalnya, berarti ia sangat tenang dan riang dengan kehidupan. Sekarang, jika ekornya terangkat ke atas dan dengan bulu yang terangkat, teman Andawaspada dan siap untuk bertarung.

Di lain waktu, ekor kucing mungkin juga mengarah ke atas dengan hanya bagian ujungnya saja yang melengkung: dalam hal ini, kucing sedang bersikap cukup bersahabat. Tetapi, jika seluruh bagian ekor kucing sedikit melengkung, mungkin ada sesuatu yang mencurigakan.

Skenario lain yang sangat umum adalah, ketika ekor kucing terlihat rileks: ini berarti ia hanya ingin beristirahat dan melepaskan diri dari dunia untuk sementara waktu. Bahasa tubuh kucing ketika ekornya bergoyang-goyang dari satu sisi ke sisi lainnya tanpa henti, berarti ia sangat gelisah dan tidak memiliki kesabaran sama sekali. Oh, dan kita tidak bisa melupakan ungkapan terkenal, "dengan ekor di antara kedua kakinya", bukan? Dalam hal ini,dapat terjadi ketika kucing lebih sedih dari biasanya dan tidak dalam kondisi yang baik.

Bahasa tubuh: kucing dapat berkomunikasi dengan suara dan bunyi

Sudah bukan rahasia lagi bahwa suara kucing juga merupakan bagian dari bahasa mereka, bukan? Meong kucing bisa memiliki arti yang berbeda: terkadang, itu hanya sekedar sapaan kepada manusia. Meong yang berlebihan, di sisi lain, bisa menandakan bahwa si kucing lapar; sementara meong bernada tinggi berarti teman Anda merasa sakit atau takut akan sesuatu. Selain itu, ada jugaDengkuran yang dikeluarkan kucing saat suasana hati mereka sedang buruk. Dan, tentu saja, kita tidak bisa melupakan dengkuran hewan berbulu ini: inilah cara mereka mengekspresikan bahwa mereka merasakan kasih sayang kepada manusia.

Kucing: bahasa tubuh mengekspresikan perasaan

Hal lain yang sangat penting dalam memahami bahasa tubuh kucing adalah dengan memperhatikan postur tubuh mereka. Ketika kucing sedang berbaring dan perutnya menghadap ke atas, kucing bisa saja menjatuhkan segala sesuatu yang sedang dilakukannya untuk memberi Anda pelukan yang menyenangkan. Postur tubuh lain yang juga bisa diperhatikan adalah ketika kucing melengkungkan badannya, yang menunjukkan bahwa ia merasa terancam, atau dengan postur tubuhNamun berhati-hatilah: jika Anda melihat kucing Anda memiliki bulu yang lebat, cakar dan gigi yang terlihat, berhati-hatilah, ini adalah bahasa kucing saat ia akan menyerang.

Bahasa kucing: kontak tubuh mengatakan banyak hal

Ini sedikit lebih jarang, tetapi terkadang kucing mencari kontak tubuh dengan manusia. Satu situasi yang biasanya menimbulkan banyak intrik adalah kucing yang sedang menguleni roti. Meskipun kelihatannya berbeda, ini adalah cara mereka menunjukkan bahwa mereka merasa nyaman dengan orang tersebut. Bisa juga terjadi bahwa kucing sedang melintas di antara kedua kaki Anda: perilaku ini, pada kenyataannya, inginmengatakan bahwa hewan tersebut sedang menandai "wilayahnya".

Selain itu, kucing terkadang dapat memberi Anda sedikit gigitan, bukan? Banyak orang berpikir bahwa ini berarti sesuatu yang negatif, tetapi sering kali ini adalah cara teman Anda untuk memberi tahu Anda bahwa dia menikmati kasih sayang Anda. Dan, seperti halnya gigitan, jilatan kucing juga sangat positif: ini adalah caranya untuk memberi tahu Anda bahwa dia menyayangi Anda!