Lagipula, apakah kucing dengan mata berair dapat menjadi perhatian, terutama jika kucing tersebut adalah anak kucing? Yang benar adalah bahwa kucing yang mengeluarkan cairan dari matanya disebabkan oleh beberapa hal, mulai dari kotoran, reaksi alergi, atau berkembangnya suatu penyakit, seperti konjungtivitis. Setiap dan semua cairan pada mata kucing perlu mendapat perhatian dan perawatan ini harus diulangi jikaobati anak kucing, karena konjungtivitis kucing, jika tidak diobati, dapat mengganggu penglihatan kucing. Simak penyebab utama kotoran pada mata anak kucing di bawah ini!

Anak kucing dengan mata merah membutuhkan perawatan

Jika Anda baru pertama kali memelihara kucing dan baru saja menyelamatkan atau mengadopsi anak kucing, penting untuk memperhatikan semua perilaku kucing di awal kehidupannya. Selain melindungi pintu dan jendela dengan sekat agar hewan peliharaan tidak keluar, Anda harus melakukan tindakan pencegahan lainnya, seperti membeli makanan yang tepat untuk tahap kehidupan ini, mengajari anak kucing menggunakan kotak pasir dengan benar,melakukan vaksinasi terbaru, melakukan tes FIV dan FeLV saat mengunjungi dokter hewan, serta mengupayakan agar kucing dikebiri.

Memperhatikan perilaku hewan dan pemeriksaan menyeluruh terhadap penampilan fisiknya, termasuk penglihatannya, juga penting. Anak kucing yang memiliki mata berair harus diwaspadai, terutama jika gejala ini terus berlanjut atau mata berair berwarna kuning atau hijau dan disertai pembengkakan. Pada umumnya, cairan putih eksternal tidak serius, tetapi kebersihan yang tepat diperlukanakan mencegahnya menjadi masalah kesehatan bagi kucing.

Anak kucing: Kotoran mata bisa berarti penyakit

Kucing dikenal karena kecerdasan dan penglihatannya yang tajam. Karena sensitivitas daerah mata hewan, terutama pada anak kucing, kontak dengan agen eksternal dan infeksi dapat menimbulkan ketidaknyamanan dan juga berkembang menjadi beberapa penyakit, seperti:

Uveitis - Ini adalah peradangan yang menyakitkan, dengan tingkat keparahan, yang ditemukan di bagian bawah mata kucing. Gejala uveitis kucing adalah gangguan penglihatan, fotofobia, dan kemerahan pada bagian tersebut. Uveitis memerlukan perawatan untuk mencegah kehilangan penglihatan dan memiliki perawatan khusus, yang dibuat dengan kortikosteroid, diikuti dengan perawatan paliatif dengan obat antiinflamasi. Jika uveitis menyerang hewan secara langsung,disebut uveitis primer, tetapi jika disebabkan oleh penyakit mata lain, disebut uveitis sekunder.

Katarak - Adanya selaput pada pupil lebih sering terjadi pada kucing tua, tetapi tidak mencegah anak kucing terkena penyakit ini. Katarak pada kucing memengaruhi kemampuannya untuk melihat, menyebabkan hewan peliharaan tersandung dan mengalami kecelakaan, serta mengubah warna mata. Pengobatannya meliputi pengobatan lokal atau pembedahan.

Gaya - Infeksi bakteri yang mudah terlihat dan biasanya akan hilang dengan sendirinya, tetapi pada kasus yang parah, antibiotik direkomendasikan. Infeksi ini terlihat pada anak kucing dengan adanya cairan, kemerahan, dan pembengkakan.

Glaukoma - Kondisi ini merupakan hasil dari peningkatan tekanan pada mata dan gejalanya memengaruhi seluruh kesehatan fisik anak kucing, seperti kehilangan nafsu makan, perubahan perilaku, mual, dan perubahan warna kornea. Sayangnya, glaukoma pada kucing belum ada obatnya, sehingga harus diobati sejak dini untuk mencegah kebutaan. Pengobatan dilakukan dengan obat tetes mata dan obat lain, seperti obat anti glaukoma.inflamasi.

Konjungtivitis - Ciri-ciri konjungtivitis pada kucing adalah kemerahan, remela berlebih, bengkak, dan gatal. Oleh karena itu, perhatikan dengan seksama jika anak kucing Anda menunjukkan ketidaknyamanan pada area mata dan mintalah bantuan dokter hewan untuk memeriksa obat tetes mata dan antibiotik terbaik untuk pengobatan.

Bagaimana cara membersihkan kotoran dari mata anak kucing Anda dengan benar?

Ketika kucing masih anak kucing, adalah hal yang normal untuk lebih peduli dan berhati-hati terhadapnya. Jika mata tidak dibersihkan dengan benar, mata dapat berkembang menjadi konjungtivitis kucing dan kemudian menjadi kondisi yang lebih serius. Tetapi bagaimana cara membersihkan kotoran? Mata anak kucing membutuhkan lebih banyak perawatan.

Untuk membersihkan mata anak kucing Anda, disarankan untuk membasahi kapas (atau kain kasa, jika Anda mau) dengan air dan membiarkannya beristirahat selama beberapa detik di mata kucing kecil itu. Saat Anda melihat bahwa sekresi lembut, Anda dapat menghapus remela dengan sangat hati-hati dan mengulangi prosesnya dengan kapas baru. Idealnya, prosedur ini dilakukan setiap hari selama beberapa minggu pertama kehidupannya atau saat adasekresi.